Kamis, 07 Juli 2016

belajar dari bencana jepang


n gunung api aktif.Lengkap semua potensi bencana alam besar dan kecil ada di jepan termasuk topan yg berasal dari kata taifun bahasa jepang.Demikian banyak nya ragam bencana yg selalu akrab dg jepang, tidak ketinggalan tragedi bom atom nagasaki dan hirosima. Setiap bencana menimpa jepang, yg luar biasa dari budaya jepang, adalah kebangkitan dari kubangan penderitaan dan berbalik jadi kekuatan yg lebih mencengangkan dunia hingga sekarang jadi salah satu negara termakmur di dunia tanpa punya sumber daya alam yg dapat di harap kan jadi andalan penghidupan yg layak mensejahtra kan negara nya.Tp semangat dan ke uletan jepang semua negara di dunia angkat topi dg penghormatan penuh kepada bangsa jepang karena SDM nya bernilai tinggi di sebabkan ke unggulan teknologi nya. Sedemikian tinggi nya penghormatan dunia pada jepang hampir2 dunia tidak percaya betapa tsunami yg belum lama terjadi dg mudah nya mengapungkan dan menyapu harta benda mereka seperti sampah di hanyutkan air. Kapal2 besar seperti mainan di seret gelombang besar.Persiapan jepang benar2 di koreksi gelombang tsunami bahwa bendungan selter yg mereka bangun belum lah jawaban yg tepat mengurangi bahaya tsunami.Ternyata tsunami itu bukan gelombang laut nya yg berbahaya, tp volume air laut itu sendiri nya yg luar biasa banyak membanjiri daratan dlm sekejap dg kecepatan 1.000 km/jam.Dg ketinggian air menerjang daratan di atas 10 meter.Jawaban yg paling efektif dan praktis sementara ini adalah bagaimana cara lari secepat nya dari kawasan bencana.Persoalan nya waktu yg tersedia setelah gempa dasyat hanya berselang 15 menit, utk meng evakuasi orang dg jumlah jutaan dlm waktu 15 menit bukan lah perkara mudah.Jepang sama2 kita ketahui betapa rinci nya persiapan dan pelatihan mereka dlm menanggulangan bencana tiba2 tapi tetap menelan korban hampir 20.000 orang atau 10% dari korban gempa tsunami aceh dg kedasyatan gempa tsunami yg setara.Kerusakan bangunan, semua daratan yg lalui tsunami sebelum nya penuh sesak dg beraneka bangunan kemudian setelah di lewati tsunami semua nya hampir rata dg tanah. Fakta nya memang kita akui, jepang lebih efisien dlm tanggap bencana gempa bisa meminimal kan bangunan runtuh karna gempa tapi tidak siap menahan arus tsunami yg begitu deras dan besar, rasa nya untuk sementara belum ada teknologi dan celah yg efektif menahan tsunami utk perumahan hingga bertingkat 5 masih belum ada cara efektif utk meminimal kan dampak kerusakan karena tsunami.

jepang udah maju dalam mengelolah bencana, tapi tsunami yg belum lama ini mengoreksi pesiapan jepang hingga terlihat sangat ceroboh dalam mengelolah resiko dalam skala yg makro, hingga sekarang resiko lain dari dampak gempa masih jadi momok yg tak kalah menakut kan dari ancaman kebocoran nuklir.

bercermin dari kemajuan teknologi jepang yg berbudaya yg teratur dan rapih, memang kita lihat jepang tidak separah negara lain menghadapi penderitaan yg luar biasa menakut kan, jepang masih terlihat masih bisa survive.
belum terlalu bergantung dunia international, mereka masih bisa mengurus negara nya dengan baik, walau momok nuklir masih mengancam sampai batas yg sulit di perhitungkan.

syukur di indonesia tidak atau belum menggunakan teknologi nuklir, mudah2 jangan sampai nuklir jadi sumber energi di indonesia, tapi ancaman megatrust dan tsunami berpotensi sangat besar dan bukan hanya sekali di aceh, tp di barat sumatra, bengkulu, pantai selatan jawa, flores, dan arafuru papua, dalam rentang abad dan abad 22 bencana megatrust ini ancaman berentet yg sudah memasuki siklus kematangan pelepasan stress energi kerak bumi untuk kembali pada keseibangan nya, yg sekarang gap antara lempengan itu udah sampai tahap titik jenuh dan mendekati pelepasan energi yg tersimpan selama 200 tahunan.

dengan kemampuan infrastruktur dan pemahan serta latihan masyarakat indonesia yg jauh dari siap, tp jauh lebih baik dari haiti, ya lumayan lah tp harus di akui belum cukup siap menghadapi tanggap bencana megatrust, kalau di banding dengan kesiapan infrastruktur jepang dan paendidikan kesiagaan bencana nya, karena tidak ter organisir dengan baik,
sampai sekarang aja dana rehabilitasi bencana di sumbar masih belum beres, masih ada yg di korup dan pungutan liar dari pemerintah setempat yg tidak punya hati, dengan dalil bayar administrasi dan jasa ini itu, bahkan di persulit samapi 4 tahun dari 2007 sampai sekarang masih ada 8.000 rumah yg belum menerima bantuan untuk 1 kabupaten.

bisa kita bayangan kan entah bagaimana menderita nya nanti masyarakat sumbar menghadapi mega bencana di luar nalar manusia, tidak dapat di prediksi kapan, harus menyelamat kan diri dan keluarga dalam waktu kurang dari 30-15 menit.
hanya mengandal kan faktor x yg tidak terduga sebagai berkah keberuntungan tanpa di persiap kan dan di latih terlebih dahulu tanggap bencana nya sebagai bekal diri untuk penyelamatan secara mandiri.
memang ada persiapan2 yg terdengar denyut nya, tp masih belum cukup meredam ke panikan masyarakat, dalam menghadapi bencana ini dalam waktu yg sangat sempit.
pada hal ketenangan secara masal itu harus di pupuk pada tiap2 individu masyarakat yg berdekatan dengan bencana tsb.
kunci dalam menghadapi bencana gempa tidak panik, dan bertindak efisien dalam waktu 15 menit setelah gempa besar yaitu cari perlindungan ke dataran tinggi.
selain itu infrastruktur yg ringkas dan memungkin kan minimalisalisasi kecelakaan yg datang dari atas yg akan menimpa.
gempa itu sebenar nya tidak berbahaya, hanya prilaku masyarakat yg membuat bencana, yg membuat struktur bangunan dari material yg berat (beton) tapi tidak tahan terhadap goyangan. sangat rentan ambruk yg menjadi sumber bencana nomor 1 dari dampak gempa itu, kemudian longsor karena membangun rumah di bawah tebing yg sewaktu2 akan ambruk di timbun longsor.

yg paling miris nya pemahaman masyarakat indonesia tentang ke gempaan masih jauh dari cukup.
sudah tahu indonesia rawan bencana gempa2 besar, tapi masih ada pertanyaan dari masyakat apa kah bulan besok akan terjadi gempa?
kemudian percaya kepada ramalan2 tokoh tertentu dan pesulap dan paranormal yg meramal, yg ikut meramaikan suasana jadi panas.
yg menanda kan betapa minim nya pemahaman masyarakat tentang tanggap bencana gempa secara mandiri.
yg bisa berbuat kapan harus menyelamat kan diri tanpa perlu menunggu komando atau hilang akal sehat karena panik yg melakukan kecerobohan yg tidak perlu di dalam waktu yg sangat sempit, hanya dalam durasi 10-30 menit semua nya udah berada di tempat yg cukup tinggi dari jangkauan tsunami, bila selamat dari kecelakaan gempa itu sendiri..

Minggu, 19 Juni 2016

10 ledakan asteroid terbesar di bumi

10 Kawah Meteor Terbesar di Bumi. Bumi pernah dihantam asteroid, jutaan bahkan miliaran tahun yang lalu

Asteroid berukuran raksasa menghantam permukaan Bumi (ilustrasi)
Kendati Asteroid 2012 DA14 nyaris "mencumbu" Bumi pada Februari silam, batu angkasa yang berlari liar di alam semesta itu bukan tidak pernah menyambangi Bumi.

Bahkan, kalau dipaparkan, asteroid dan Bumi boleh dibilang cukup akrab, mempunyai sejarah panjang. Tidak percaya?

Asteroid bernama 2012 DA14 memang menoreh rekor baru sebagai asteroid yang terbang terdekat ke Bumi dalam catatan sejarah. Tapi, bukan berarti asteroid tidak pernah sampai ke daratan. Seperti manusia, nasib Bumi pun tidak selamanya mujur.

Kawah-kawah di Bumi menjadi wasiat abadi bahwa asteroid pernah "mampir." Namun, setelah jutaan tahun, bahkan mungkin miliaran, bentuk kawah tersebut berubah karena erosi, yang membuat manusia sulit untuk memperkirakan besar meteroit secara persis.

Ada konsensus ilmiah umum terkait kawah terbesar di dunia, yang menjadi jejak asteroid. Berikut sepuluh di antaranya, yang dirangkum oleh National Geographic:
1. Kawah Vredefort
Tanggal peristiwa asteroid: 2 miliar tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: Free State, Afrika Selatan
Spesifikasi: Juga dikenal dengan sebutan Dome Vredefort, kawah Vredefort memiliki jari-jari diperkirakan 118 mil, setara 190 kilometer, membuat struktur kawah ini sebagai dampak terbesar asteroid yang populer di dunia. Kawah ini dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2005.

2. Sudbury Basin

Tanggal peristiwa asteroid: 1,8 miliar tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: Ontario, Kanada
Spesifikasi: The Basin Sudbury dianggap sebagai salah satu struktur dampak Asteroid terbesar di Bumi, dengan diameter diperkirakan 81 mil (130 kilometer). Mengingat usianya 1,8 miliar tahun yang lalu, struktur ini juga dikenal sebagai salah satu struktur tertua di dunia.

3. Kawah Acraman
Tanggal peristiwa asteroid: 580 juta tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: Australia Selatan, Australia
Spesifikasi: Terletak di lokasi yang sekarang dikenal sebagai Danau Acraman. Struktur dampak asteroid berdiameter kurang lebih 56 mil (90 kilometer).

4. Kawah Woodleigh
Tanggal peristiwa asteroid: 364 juta tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: Australia Barat, Australia
Spesifikasi: Kawah ini tidak tersingkap di permukaan dan telah menyebabkan banyak perbedaan mengenai ukuran sebenarnya. Laporan diameter bervariasi 25-75 mil (40 sampai 120 kilometer).

5. Kawah Manicouagan
Tanggal peristiwa asteroid: 215 juta tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: Quebec, Kanada
Spesifikasi: Sekarang kawah ini berbentuk danau Manicouagan. Meski terkena dampak erosi, kawah ini dianggap sebagai salah satu kawah terbesar dan paling awet di Bumi. Berdiameter sekitar 62 mil (100 kilometer).
6. Kawah Morokweng



Tanggal peristiwa asteroid: 145 juta tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: North West, Afrika Selatan
Spesifikasi: Terletak dekat Gurun Kalahari di Afrika Selatan, kawah ini masih menyimpan sisa-sisa fosil meteorit yang menghantamnya.

7. Kawah Kara 



Tanggal peristiwa asteroid: 70,3 juta tahun yang lalu
Lokasi: Nenetsia, Rusia
Spesifikasi: Sekarang sangat terkikis, kawah Kara kini hampir tidak terlihat sebagai struktur di Rusia. Beberapa orang menyatakan bahwa struktur dampak meteor ini sebenarnya terdiri dari dua kawah yang berdekatan.

8. Kawah Chicxulub



Tanggal peristiwa asteroid: 65 juta tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: Yucatán, Meksiko
Spesifikasi: Terletak di Semenanjung Yucatán di Meksiko. Banyak ilmuwan percaya bahwa meteorit yang meninggalkan kawah besar menjadi salah satu penyebab punahnya dinosaurus. Perkiraan rentang diameter kawah ini diralat dari 106 menjadi 186 mil (170 menjadi 300 kilometer), yang jika benar terbukti, ini bisa menjadi kawah meteor terbesar di Bumi.

9. Kawah Popigai



Tanggal peristiwa asteroid: 35,7 juta tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: Siberia, Rusia
Spesifikasi: Ilmuwan Rusia mengklaim bahwa kawah ini berisi triliunan karat berlian, yang menjadikannya salah satu deposito berlian terbesar di dunia. Belakangan berlian yang ditemukan di sini dinamakan "berlian meteor."

10. Kawah Chesapeake Bay



Tanggal terjadi asteroid: 35 juta tahun yang lalu (estimasi)
Lokasi: Virginia, Amerika Serikat
Spesifikasi: Ditemukan pada awal tahun 1980, Chesapeake Bay Kawah ini terletak sekitar 125 mil (201 kilometer) dari Washington, DC. Sejumlah perkiraan mengatakan kawah ini berdiameter 53 mil (85 kilometer).

Sabtu, 14 Mei 2016

catatan wikipedia

Skala RichterEfek gempa
< 2.0Gempa kecil , tidak terasa
2.0-2.9Tidak terasa, namun terekam oleh alat
3.0-3.9Seringkali terasa, namun jarang menimbulkan kerusakan
4.0-4.9Dapat diketahui dari bergetarnya perabot dalam ruangan, suara gaduh bergetar. Kerusakan tidak terlalu signifikan.
5.0-5.9Dapat menyebabkan kerusakan besar pada bangunan pada area yang kecil. Umumya kerusakan kecil pada bangunan yang didesain dengan baik
6.0-6.9Dapat merusak area hingga jarak sekitar 160 km
7.0-7.9Dapat menyebabkan kerusakan serius dalam area lebih luas
8.0-8.9Dapat menyebabkan kerusakan serius hingga dalam area ratusan mil
9.0-9.9Menghancurkan area ribuan mil
10.0-10.9Terasa dan dapat menghancurkan sebuah benua
11.0-11.9Dapat terasa di separuh sisi bumi. Biasanya hanya terjadi akibat tumbukan meteorit raksasa. Biasanya disertai dengan gemuruh. Contohnya tumbukan meteorit di teluk Chesepeak.
12.0-12.9Bisa terasa di seluruh dunia. Hanya terekam sekali, saat tumbukan meteorit di semenanjung Yucatan, 65 juta tahun yang lalu yang membentuk kawah Chicxulub
> 13.0Belum pernah terekam

skala richter ukuran gempa

skala richter adalah logaritma (basis 1-10) dari amplitudo pengukur kekuatan gempa, setiap 1 skala richter selisih perbedaan 31,5 kali lebih besar.

Jumat, 29 April 2016

tingkat peluang letusan gunung berapi berdasarkan ukuran VEI

Timbangan pengukuran untuk Acara Alam,Mengukur ukuran atau kekuatan kejadian alam selalu menjadi tantangan bagi para ilmuwan alam . Mereka mengembangkan Richter Magnitude skala untuk memperkirakan jumlah energi yang dilepaskan oleh gempa bumi , skala Saffir - Simpson untuk memperkirakan potensi badai , dan skala Fujita untuk rating intensitas badai . skala ini sangat berharga untuk membandingkan berbagai aktivitas dan untuk memahami jumlah kerusakan yang peristiwa ukuran yang berbeda dapat menyebabkan . Mengukur kekuatan letusan gunung berapi lebih menantang daripada mengumpulkan data kecepatan angin atau mengukur gerakan tanah dengan alat musik. Letusan gunung berapi menghasilkan berbagai jenis produk , memiliki durasi yang berbeda dan mengembangkan dengan cara yang berbeda . Ada juga masalah bahwa beberapa letusan yang eksplosif ( bahan batu yang mengecam dari ventilasi ) , sedangkan letusan lainnya adalah efusif ( lelehan batuan mengalir dari ventilasi ) .
Eruption cloud from Redoubt Volcano as viewed from the Kenai Peninsula. This eruption lasted from December 14, 1989 until June 20, 1990. It was only a VEI 3. Toba was about 10,000 times more explosive. Photograph by   Mengukur Letusan Explosive Chris Newhall dari United States Geological Survey dan Stephen Diri dari University of Hawaii mengembangkan Volcanic Explosivity Index ( VEI ) pada tahun 1982. Ini adalah skala relatif yang memungkinkan letusan gunung berapi ledakan untuk dibandingkan dengan satu sama lain . Hal ini sangat berharga karena dapat digunakan untuk kedua letusan baru-baru ini bahwa para ilmuwan telah menyaksikan dan letusan bersejarah yang terjadi ribuan sampai jutaan tahun yang lalu . Langkah Skala VEI  Skala VEI dimulai pada 0 untuk letusan yang menghasilkan kurang dari 0.0001 kilometer kubik hasil erupsi. Sebagian besar letusan ini sangat kecil dalam ukuran . Namun, beberapa dari mereka yang " berlebihan " bukannya " ledakan . " Letusan ditandai dengan lava mengalir dari ventilasi bukan letusan yang mengecam dari ventilasi .Letusan dinilai pada VEI 1 menghasilkan antara 0,0001 dan 0,001 kilometer kubik hasil erupsi. Atas VEI 1 , skala menjadi logaritma , yang berarti bahwa setiap langkah dalam skala merupakan peningkatan 10X dalam jumlah bahan dikeluarkan . VEI 2 letusan menghasilkan antara 0,001 dan 0,01 kilometer kubik hasil erupsi. VEI 3 letusan menghasilkan antara 0,01 dan 0,1 kilometer kubik hasil erupsi. Perkembangan dari skala dari VEI 0 VEI 8 ditunjukkan dalam diagram di sebelah kanan .
Dengan setiap langkah dalam skala yang mewakili peningkatan Explosivity dari 10X , sebuah VEI 5 kira-kira sepuluh kali lebih eksplosif dari VEI 4. Dua langkah dari skala adalah peningkatan 100x di Explosivity . Misalnya, VEI 6 kira-kira 100 kali lebih eksplosif dari VEI 4. VEI 8 adalah satu juta kali lebih eksplosif dari VEI 2. Semua ini berdasarkan volume letusan .

Karena setiap langkah dari skala adalah peningkatan 10X dalam bahan dikeluarkan , ada perbedaan besar dalam ukuran letusan pada akhir rendah dari langkah dan letusan pada akhir tinggi dari langkah . Untuk alasan ini, " + " sering ditambahkan ke letusan yang diketahui berada di ujung atas langkah mereka . Misalnya , letusan Katla di Islandia Selatan pada 12 Oktober , 1918 dinilai pada VEI 4 + karena letusan itu sangat kuat VEI 4 Apa Letusan Memiliki VEI tertinggi ?Sekitar lima puluh letusan telah dinilai VEI 8 karena mereka dianggap telah menghasilkan menakjubkan 1.000 kilometer kubik atau lebih dari letusan . Ini akan menjadi massa letusan dipadatkan sepuluh kilometer panjangnya , sepuluh kilometer lebar dan sepuluh kilometer mendalam . Letusan di Toba ( 74.000 tahun lalu ) , Yellowstone ( 640.000 tahun yang lalu ) dan Danau Taupo ( 26.500 tahun yang lalu ) adalah tiga dari 47 VEI 8 situs yang telah diidentifikasi .

Letusan VEI 8 dengan volume terbesar dari letusan dikenal adalah letusan Wah Wah Springs yang terjadi di tempat yang sekarang negara bagian Utah , sekitar 30 juta tahun yang lalu . Hal ini diperkirakan telah menghasilkan lebih dari 5500 kilometer kubik letusan dalam waktu sekitar seminggu .
VEI 8 letusan lain yang saingan Wah Wah Springs terjadi sekitar 28 juta tahun lalu di wilayah yang sekarang Colorado barat daya . Letusan di La Garita Caldera menghasilkan Fish Canyon Tuff , sebuah ignimbrit dasit , dengan perkiraan volume awalnya sekitar 5.000 kilometer kubik ! Gambar oleh USGS .

Karakteristik letusan utama yang digunakan untuk menentukan Volcanic Explosivity Index adalah volume material piroklastik dikeluarkan oleh gunung berapi . bahan piroklastik termasuk abu vulkanik , tephra , aliran piroklastik , dan jenis-jenis letusan . Ketinggian kolom letusan dan durasi letusan juga dipertimbangkan dalam menetapkan tingkat VEI dengan letusan . EI Letusan Frekuensi VEI Frekuensi 0, sering 1, sering 2, puluhan per tahun 3, beberapa per tahun 4, puluhan per dekade 5, satu per dekade 6. beberapa per abad 7, beberapa per milenium 8. dua per 100.000 tahun. Seperti kebanyakan peristiwa alam , letusan gunung berapi kecil yang sangat umum dan letusan besar sangat jarang . Data di kiri dari United States Geological Survey merangkum frekuensi relatif dari letusan berbagai peringkat VEI . Ini jelas menunjukkan kelangkaan letusan VEI tinggi - tetapi menunjukkan bahwa mereka adalah peristiwa mungkin.

Grafik batang di kolom kanan halaman ini merangkum frekuensi letusan dengan berbagai penilaian VEI menggunakan data dari Vulkanisme Program Global Smithsonian Institution untuk letusan yang terjadi antara sekitar 10.000 tahun yang lalu dan 1994. Hanya empat letusan VEI 7 telah didokumentasikan tetapi lebih dari tiga ribu VEI 2 peristiwa telah terjadi Untungnya , letusan sangat besar adalah peristiwa yang sangat langka . tingkat tebal tutupan abu vulkanik berdasar VEI  Ash Tebal di 16 km VEI Ketebalan 0 nol, 1 debu 2 beberapa sentimeter 3, beberapa sentimeter 4 beberapa puluh sentimeter 5, sekitar 1/2 meteran 6, sekitar tiga meter 7, setidaknya beberapa meter Data dari USGS.
Ketika letusan eksplosif terjadi, letusan yang disebarkan oleh kekuatan ledakan dan angin. Hal ini biasanya paling tebal di dekat sumber dan penurunan ketebalan dengan jarak. Dengan hadir letusan hari, pengamat dapat mengkompilasi laporan ketebalan abu dari berbagai lokasi yang berbeda dan membuat peta kontur ketebalan abu. Data ini dapat digunakan untuk memperkirakan volume letusan. perkiraan akurat menjadi lebih sulit ketika letusan terjadi di daerah terpencil dan sangat sulit ketika letusan terjadi di sebuah pulau yang jarak yang sangat jauh dari pulau-pulau lain atau daratan. Dalam situasi ini ukuran awan letusan dan durasi letusan dapat 
dikombinasikan dengan data penyimpanan abu untuk menetapkan peringkat VEI. masalah estimasi serupa terjadi dalam menghitung volume letusan untuk letusan kuno. Ejecta mudah terkikis dan sering ditutupi oleh bahan yang lebih muda. Dalam situasi ini "perkiraan terbaik" harus dibuat. Ketika menetapkan sejumlah VEI sulit tanda tanya sering ditambahkan ke nomor untuk menunjukkan ketidakpastian. Misalnya Vulkanisme Proyek global daftar VEI dari 24 Oktober, 79 letusan AD dari Italia Vesuvius sebagai "5?" karena data tidak cukup tersedia untuk memastikan tentang jumlah. Mengapa Skala Berhenti di VEI 8 ?, Letusan eksplosif terbesar yang telah didokumentasikan sampai saat ini telah dinilai pada VEI 8. Bisa letusan lebih besar dari Toba , Yellowstone dan lainnya VEI 8 peristiwa terjadi ? Apakah Earth memiliki kemampuan untuk menghasilkan ledakan mampu meluncurkan 10.000 kilometer kubik letusan diperlukan untuk menilai letusan VEI 9 ?

Ada kemungkinan bahwa bukti untuk VEI 9 letusan ada dan dimakamkan di catatan geologi . Letusan yang besar akan peristiwa yang sangat jarang terjadi tetapi tidak mungkin untuk mengatakan bahwa letusan yang memiliki besar tidak pernah terjadi . Jika letusan yang besar yang terjadi di masa depan , itu akan menjadi ancaman yang signifikan bagi kehidupan di Bumi .
About 73,000 years ago, a volcano known as "Toba" erupted on the island of Sumatra. It was one of the largest volcanic eruptions that can be documented with current evidence. The blast is believed to have deforested parts of India - about 3000 miles away - and ejected about 2600 cubic kilometers of volcanic debris. Today the crater is the world's largest volcanic lake - about 100 kilometers long and 35 kilometers wide. Image composed using Landsat Geocover 2000 data from NASA.

Senin, 25 April 2016

daftar gunung api dahsyat

7. La Garita Caldera—Fish Canyon tuff
File:WheelerGACO.jpg

Age (Ma): 27.8
Location: San Juan volcanic field, Colorado
Location Volume (km3): 5,000
Notes: Commonly regarded as the largest tuff ever measured on Earth, or largest confidently measured tuff on earth. It is part of at least 20 large caldera-forming eruptions in the San Juan volcanic field and surrounding area that formed around 26 to 35 Ma.

daftar gunung api dahsyat

10 + 2 Mais destrutivos e explosivas erupções vulcânicas da história
10 + 2 letusan gunung berapi paling merusak dan peledak sejarah
Pada letusan eksplosif , letusan magma didorong oleh rilis cepat dari tekanan , sering melibatkan ledakan gas yang sebelumnya terlarut dalam materi . Letusan sejarah yang paling terkenal dan merusak terutama dari jenis ini . Fase erupsi dapat terdiri dari letusan tunggal , atau urutan beberapa letusan tersebar di beberapa hari , minggu atau bulan . letusan eksplosif biasanya melibatkan tebal , sangat kental , silikat atau felsic magma , tinggi volatil seperti uap air dan karbon dioksida . bahan piroklastik adalah produk primer, biasanya dalam bentuk tuff . Letusan ukuran yang di Danau Toba 74.000 tahun yang lalu , setidaknya 2.800 kilometer kubik ( 670 cu mi ) , terjadi di seluruh dunia setiap 50.000 sampai 100.000 tahun
Sebuah tebing di Paraná Magmatik Province. Rio do Rastro , Santa Catarina . Satu dapat melihat lereng vertikal dekat suksesi silikat dari memudarnya - tahap vulkanisme .
Umur ( Ma ) : 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap
Lokasi Volume ( km3 ) : 8.600

2. Santa Maria - Fria
Umur ( Ma ) : ~ 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap
Lokasi Volume ( km3 ) : 7800

3. Guarapuava -Ventura
Umur ( Ma ) : ~ 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap
Lokasi V4. Sam ignimbrit dan Green Tuff
Umur ( Ma ) : 29,5
Lokasi : Yaman
Lokasi Volume ( km3 ) : 6.800
Catatan : Volume meliputi 5550 km³ dari tufa distal . Perkiraan ini tidak pasti dengan faktor 2 atau 3 .

5. Goboboseb - Messum vulkanik pusat - Springbok kuarsa Unit latite
Umur ( Ma ) : 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap , Brasil dan Namibia
Lokasi Volume ( km3 ) : 6340

6. Caxias do Sul - Grootberg
Umur ( Ma ) : ~ 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap
Lokasi Volume ( km3 ) : 5650olume ( km3 ) : 7.600
7. La Garita Caldera—Fish Canyon tuff
File:WheelerGACO.jpg

Age (Ma): 27.8
Location: San Juan volcanic field, Colorado
Location Volume (km3): 5,000
Notes: Commonly regarded as the largest tuff ever measured on Earth, or largest confidently measured tuff on earth. It is part of at least 20 large caldera-forming eruptions in the San Juan volcanic field and surrounding area that formed around 26 to 35 Ma.

8. Jacui—Goboboseb II
Age (Ma): ~132
Location: Paraná and Etendeka traps
Location Volume (km3): 4,350

9. Ourinhos—Khoraseb
Age (Ma): ~132
Location: Paraná and Etendeka traps
Location Volume (km3): 3,900

10. Jabal Kura'a Ignimbrite
Age (Ma): 29.6
Location: Yemen
Location Volume (km3): 3,800
Notes: Volume estimate is uncertain to a factor of 2 or 3.

11. Windows Butte tuff
Age (Ma): 31.4
Location: William's Ridge, central Nevada
Location Volume (km3): 3,500
Notes: Part of the Mid-Tertiary ignimbrite flare-up

12. Anita Garibaldi—Beacon
Age (Ma): ~132
Location: Paraná and Etendeka traps
Location Volume (km3): 3,450


4. Sam ignimbrit dan Green Tuff
Umur ( Ma ) : 29,5
Lokasi : Yaman
Lokasi Volume ( km3 ) : 6.800
Catatan : Volume meliputi 5550 km³ dari tufa distal . Perkiraan ini tidak pasti dengan faktor 2 atau 3 .

5. Goboboseb - Messum vulkanik pusat - Springbok kuarsa Unit latite
Umur ( Ma ) : 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap , Brasil dan Namibia
Lokasi Volume ( km3 ) : 6340

6. Caxias do Sul - Grootberg
Umur ( Ma ) : ~ 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap
Lokasi Volume ( km3 ) : 5650

7. La Garita Caldera - Fish Canyon tuff
File: WheelerGACO.jpg

Umur ( Ma ) : 27,8
Lokasi : Bidang vulkanik San Juan , Colorado
Lokasi Volume ( km3 ) : 5.000
Catatan : Umumnya dianggap sebagai tuff terbesar yang pernah diukur di bumi , atau terbesar percaya diri diukur tuff di bumi . Ini adalah bagian dari setidaknya 20 letusan kaldera pembentuk besar di bidang vulkanik San Juan dan daerah sekitarnya yang terbentuk sekitar 26-35 Ma .

8. Jacui - Goboboseb II
Umur ( Ma ) : ~ 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap
Lokasi Volume ( km3 ) : 4350

9. Ourinhos - Khoraseb
Umur ( Ma ) : ~ 132
Lokasi : Paraná dan Etendeka perangkap
Lokasi Volume ( km3 ) : 3900

10. Jabal Kura'a Ignimbrit
Umur ( Ma ) : 29,6
Lokasi : Yaman
Lokasi Volume ( km3 ) : 3.800
Catatan : Perkiraan Volume tidak pasti dengan faktor 2 atau 3

Minggu, 24 April 2016

peringkat gunugn berapi di muka bumi yang pernah ada

Volcano—eruption[7]Age (Ma)[n 2]LocationVolume (km3)[n 3]NotesRefs
Guarapuava —Tamarana—Sarusas132 Paraná and Etendeka traps8,600Existence as a single volcano is controversial. Possibly a volcano chain.[6][6]
Santa Maria—Fria~132 Paraná and Etendeka traps7,800Existence as a single volcano is controversial. Possibly a volcano chain.[6][6]
Guarapuava —Ventura~132 Paraná and Etendeka traps7,600Existence as a single volcano is controversial. Possibly a volcano chain.[6][6]
Sam Ignimbrite and Green Tuff29.5 Yemen6,800Volume includes 5550 km³ of distal tuffs. This estimate is uncertain to a factor of 2 or 3.[8]
Goboboseb–Messum volcanic centre—Springbok quartz latite unit132 Paraná and Etendeka traps, Brazil and Namibia6,340[9]
Caxias do Sul—Grootberg~132 Paraná and Etendeka traps5,650[6]
La Garita CalderaFish Canyon Tuff27.8 San Juan volcanic field,Colorado5,000Part of at least 20 large caldera-forming eruptions in the San Juan volcanic field and surrounding area that formed around 26 to 35 Ma.[10][11]
Jacui—Goboboseb II~132 Paraná and Etendeka traps4,350[6]
Ourinhos—Khoraseb~132 Paraná and Etendeka traps3,900[6]
Jabal Kura'a Ignimbrite29.6 Yemen3,800Volume estimate is uncertain to a factor of 2 or 3.[8]
Windows Butte tuff31.4 William's Ridge, central Nevada3,500Part of the Mid-Tertiary ignimbrite flare-up[12][13]
Anita Garibaldi—Beacon~132 Paraná and Etendeka traps3,450[6]
Indian Peak Caldera Complex—Wah Wah Springs tuff29.5 Eastern Nevada/Western Utah3,200Indian Peak Caldera Complex total volume over 10,000 cubic km, Wah Wah Springs tuff being the largest[14][15]
Oxaya ignimbrites19 Chile3,000Really a regional correlation of many ignimbrites originally thought to be distinct[16]
Lund Tuff29 Great Basin, USA3,000Similar in composition to the Fish Canyon Tuff[17]
Lake Toba—Youngest Toba Tuff0.073Sunda Arc,Indonesia2,800Largest known eruption on earth in at least the last 25 million years,[contradictory]responsible for a population bottleneck of the human species (see Toba catastrophe theory)[18]
Pacana Caldera—Atana ignimbrite4 Chile2,800Forms a resurgent caldera.[19]
Iftar Alkalb—Tephra 4 W29.5 Afro-Arabian2,700[6]
Yellowstone CalderaHuckleberry Ridge Tuff2.059Yellowstone hotspot2,450Largest Yellowstone eruption on record[20]
Whakamaru0.254Taupo Volcanic Zone, New Zealand2,000Largest in the Southern Hemisphere in the Late Quaternary[21]
Palmas BRA-21—Wereldsend29.5 Paraná and Etendeka traps1,900[6]
Kilgore tuff4.3 Near Kilgore, Idaho1,800Last of the eruptions from the Heise volcanic field[22]
Sana'a Ignimbrite—Tephra 2W6329.5 Afro-Arabian1,600[6]
Millbrig eruptions—Bentonites454 England, exposed in Northern Europe and Eastern US1,509[n 4]One of the oldest large eruptions preserved[7][23][24]
Blacktail tuff6.5 Blacktail, Idaho1,500First of several eruptions from the Heise volcanic field[22]
Emory Caldera—Kneeling Nun tuff33 SouthwesternNew Mexico1,310[25]
Timber Mountain tuff11.6 SouthwesternNevada1,200Also includes a 900 cubic km tuff as a second member in the tuff[26]
Paintbrush tuff (Topopah Spring Member)12.8 SouthwesternNevada1,200Related to a 1000 cubic km tuff (Tiva Canyon Member) as another member in the Paintbrush tuff[26]
Bachelor—Carpenter Ridge tuff28 San Juan volcanic field1,200Part of at least 20 large caldera-forming eruptions in the San Juan volcanic field and surrounding area that formed around 26 to 35 Ma[11]
Bursum—Apache Springs Tuff28.5 Southern New Mexico1,200Related to a 1050 cubic km tuff, the Bloodgood Canyon tuff[27]
Taupo VolcanoOruanui eruption0.027Taupo Volcanic Zone, New Zealand1,170Most recent VEI 8 eruption[28]
Huaylillas Ignimbrite15 Bolivia1,100Predates half of the uplift of the centralAndes[29]
Bursum—Bloodgood Canyon tuff28.5 Southern New Mexico1,050Related to a 1200 cubic km tuff, the Apache Springs tuff[27]
Yellowstone CalderaLava Creek Tuff0.639Yellowstone hotspot1,000Last large eruption in the Yellowstone National Park area[30]
Cerro Galán2.2 Catamarca Province,Argentina1,000Elliptical caldera is ~35 km wide[31]
Paintbrush tuff (Tiva Canyon Member)12.7 SouthwesternNevada1,000Related to a 1200 cubic km tuff (Topopah Spring Member) as another member in the Paintbrush tuff[26]
San Juan—Sapinero Mesa Tuff28 San Juan volcanic field1,000Part of at least 20 large caldera-forming eruptions in the San Juan volcanic field and surrounding area that formed around 26 to 35 Ma[11]
Uncompahgre—Dillon & Sapinero Mesa Tuffs28.1 San Juan volcanic field1,000Part of at least 20 large caldera-forming eruptions in the San Juan volcanic field and surrounding area that formed around 26 to 35 Ma[11]
Platoro—Chiquito Peak tuff28.2 San Juan volcanic field1,000Part of at least 20 large caldera-forming eruptions in the San Juan volcanic field and surrounding area that formed around 26 to 35 Ma[11]
Mount Princeton—Wall Mountain tuff35.3 Thirtynine Mile volcanic area,Colorado1,000Helped cause the exceptional preservation at Florissant Fossil Beds National 


Paraná - Etendeka perangkap ( atau Paraná dan Etendeka Plateau , atau Paraná dan Etendeka Provinsi ) terdiri dari provinsi berapi besar yang meliputi perangkap Paraná utama ( di Paraná Basin , sebuah Amerika Selatan basin geologi ) serta bagian-bagian yang terpotong lebih kecil dari basal banjir di perangkap Etendeka ( di laut Namibia dan daya Angola ) . Arus basal asli terjadi 128-138000000 tahun yang lalu . Provinsi ini memiliki luas permukaan pasca - aliran 1,5 x 106 km² ( 580.000 miles² ) dan volume asli diproyeksikan untuk menjadi lebih dari 2,3 x 106 km³ . [ 1 ] [ 2 ]

Sampel basalt di Paraná dan Etendeka memiliki usia sekitar 132 Ma . [ 3 ] Secara tidak langsung, rifting dan ekstensi mungkin asal Paraná dan Etendeka perangkap dan itu bisa menjadi asal dari Kepulauan Gough dan Tristan da Cunha juga , karena mereka terhubung dengan ( hotspot Gough / Tristan ) Walvis Ridge . The gunung laut dari Rio Grande Naik ( 25 ° S 35 ° S ) pergi ke arah timur dari sisi Paraná [ 4 ] [ 5 ] dan pada tahun 2013 dinilai sebagai bagian dari sistem perangkap berikut pemulihan sampel . [ 6 ] Sumber yang masih belum jelas , namun, apakah situs ini telah menjadi subyek dari apa yang mungkin telah tunggal letusan gunung berapi terbesar ledakan dalam sejarah Bumi (lihat Daftar letusan gunung berapi terbesar ) . [ 7 ]